ANATOMI BUKU
anatomi yang kita fahami, itu susunan atau bagian-bagian tubuh.
Karena yang kita bahas adalah buku maka yang akan dipaparkan secara gamblang oleeh narasunber kali ini yatu tentang bagian-bagian tubuh buku.
Pada Tahun 2017 memang sudah mengenal blog sebagai media untuk menulis. Tapi ada rasa tidak puas jika hanya menulis di blog. Lalu, singkat cerita, berteman dengan Om Jay di FB dan berkesempatan mengikuti kelas BM sprti Bpk/Ibu saat ini dan tahun 2020 mimpi inipun terwujud.
Point yang ingin digaris bawahi dari materi yg ada di modul adalah bahwa anatomi buku yg disajikan dalam modul itu sifatnya ideal. Tidak perlu harus ada semua dalam buku yg akan atau sedang bahkan telah Bpk/Ibu tulis.
Terutama jk Bpk/Ibu blogger keren menulis jenis buku fiksi atau kumpulan resume sprti Bukunya Bu Ovi.
Biasanya, saat kita akan menerbitkan buku, baik di penerbit Indie maupun mayor, kita akan diberi informasi tentang kelengkapan naskah atau isi buku.
Sebagai penulis, kita harus siap menyesuaikan kelengkapannya.Kemarin materi dari Pak Roma terkait dengan membuat daftar isi, indeks, dll itu bisa memperkaya materi yang ada di modul juga ya, Bapak/Ibu.
Materi malam ini terkait anatomi buku dapat dijadikan referensi bagi Bapak/Ibu blogger keren untuk semakin dekat dengan impian kita yaitu menghasilkan buku.
Bu Ovi, saya yakin Bapak/Ibu blogger keren saat ini masah membaca-baca modulnya karena semakin bersemangat untuk menyusun kelengkapan buku. Bagian per bagian.
Sesi selanjutnya adalah sesi tanya jawab dibawah ini ada beberapa pertanyaan :
💢Apa saja yang harus kita lakukan dalam menyusun sebuah buku agar menjadi satu kesatuan...
💢Apakah ada perbedaan menulis buku dengan menulis di blog.
💢 Apa saja alur yang kita perlukan dalam menulis sebuah buku
💢Bagaimana cara merancang naskah buku yang baik
💢Apa saja yang harus kita siapkan agar menjadi penulis buku yang profesional.
1. Menurut pengalaman hal yang bisa kita lakukan tentunya adalah mulai dari menentukan tema yang akan mengikat keseluruhan isi buku. Kemudian menentukan judul yg relevan dengan tema. Setelah itu, kita susun yg disebut dgn outline buku. Nah, outline ini mksdnya seperti text matter yang ada pada penjelasan modul.
2. Tentu ada bedanya, Bu. Jika menulis di blog itu hanya berupa artikel sedangkan buku itu terdiri dari kumpulan artikel. Jadi tantangan dan kepuasannya kalau itu sangat jauh berbeda.
3. Alur di sini sebetulnya merupakan langkah-langkah menulis buku ya, Bu. Nah, menurutnya langkah pertama adalah ibu harus memahami anatomi buku terlebih dahulu. Baru mulai mengumpulkan bahan bukunya.
Tadi bunda There menyampaikan seperti ini "Point yg ingin di garis bawahi dr materi yang ada di modul adalah bahwa anatomi buku yang disajikan dalam modul itu sifatnya ideal. Tidak perlu harus ada semua dalam buku yang akan atau sedang bahkan telah Bpk/Ibu tulis. Pertanyaan saya, Kalau sifatnya ideal, seharusnya justru semuanya ada dalam buku yang akan kita tulis, tetapi bunda There menyampaikan Tidak perlu harus ada semua dalam buku yang akan kita tulis. Mohon penjelasan. Terima kasih.
Bu Sita. Pertanyaan ini yg sy tunggu. Seperti yang di sampaikan bahwa anatomi buku yang di jelaskan di modul itu sifatnya ideal krn mmg sangat lengkap dan sangat rinci.
Bahkan dalammembaca beberapa artikel dari sumber berbeda terkait dgn anatomi buku ...itu lebih sederhana. Hanya ada bagian awal, isi, dan akhir/penutup
Di sumber lain juga berbeda. Sehingga meramunya. Dengan tujuan, agar Bpk/Ibu mengetahui secara lebih jelas dan rinci bagian per bagian dr anatomi bukunya.
Apalagi jika buku kita merupakan kumpulan resume, maka mnrt saya sprti indeks, glosarium, catatan kaki, tidak diperlukan.
💢Apa resep rahasia agar buku kita di kategorikan baik dan menarik bu? Sama halnya seperti burger yang enak tentu buku yang baik dan menarik juga ada resep rahasianya....
💢Apakah anatomi buku bagian sampul dan judul, salah satu penarik utama pada buku yang kita tulis agar di lirik dan diminati pembaca bu?
Jawab :
1. Resep rahasianya salah satu resep rahasia agar buku kita dikategorikan baik dan menarik bahkan lolos di penerbit mayor sehingga direkomendasikan / dijual di toko buku besar adalah buku kita harus relevan dan aktual dengan kebutuhan pasar saat ini. Ini yg paling penting. Coba Bpk/Ibu menulis buku tentang Kurikulum Merdeka dan topik2 terkait guru penggerak pasti buku Bpk/Ibu akan laku (baik) krn sedang dicari dan diminati oleh banyak orang. Menarik, tentu saja bukan hanya tampilan / layoutnya saja, melainkan outline dan keseluruhan isi naskahnya juga. Caranya, ambil sudut pandang yg berbeda dengan yang sudah ada.
2.
Puisi dari bu Susi :
Perjalanan aksara kita, memang belum terlalu jauh
Tapi sungguh membuat kita berpeluh
Dalam setiap waktu kita selalu berkejaran
Bercumbu dengan aksara, sementara waktu kerap cemburu karenanya
Banyak kisah, tentu saja
Banyak rasa, apalagi
Namun semua kita hadapi bersama,
Dalam derai canda, yang hingga detik ini tak kutahu kau ada dimana
Satu yang aku tahu,
Kita terus bergandengan, menggenggam erat satu sama lain,
Meski jarak terpisah beribu mil disana
Selalu ada rasa haru,
Selalu ada tepuk tangan
Selalu ada pekik semangat untuk kita satu sama lain
Sahabat, kita tak sedang bermimpi kan
Engkau sungguh ada kan?
Karena...aku selalu ada
Aku selalu ada, meski disini diantara dimensi jarak yang tak bertepi
Demikian resume yang dapat saya sampaikan semoga kedepanya resume saya bisa lebih baik lagi mohon maaf jika ada salah kata dalam menyusun reseume ini
Salam Literasi
Atiimah,S.Pd
Komentar
Posting Komentar