Langsung ke konten utama

BLOG SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN

 


Malam ini pertemuan ke 29 dikelas BM Gelombang 25-26 . Menulis di blog  pada dasarnya sama dengan menulis dibuku catatan berbeda namun memiliki manfaat yang sama yaitu mengabadikan ide pikiran kita sendiri maupun materi  pelajran yang kita  kita dapat dari orang lain .Malam ini bersama Ibu Rosminiyati, menghabiskan malam selama dua jam. Memandu pelatihan tentang Blog Sebagai Sarana Pembelajaran yang akan di jabarkan oleh Ibu Nani Kusmiyati, S.Pd.,M.M.,CTMP. Narasumber yang telah menerbitkan 3 buku solo dan 31 buku antologi, sungguh luar biasa. Belum lagi jika kita melihat perjalanan pendidikan beliau.


Blog adalah suatu media untuk menyimpan materi pembelajaran kita .Blog bersifat umum atau dapat dibaca orang lain ,ketika mengajar guru dapat mengirim tugas-tugas ke siswa dan meminta mereka menjawab ke blog mereka dan mengirim link nya ke gruop.

Blog sangat membantu mengingat kejadian atau peristiwa yang menarik perhatian baik  dimasa lalu atau masa sekarang .Masa lalu dengan dibantu dokumentasi berupa foto atau gambar sehingga tercipta sebuah cerita  ,sedangkan peristiwa dimasa sekarang lebih mudah ditulis karena ingatan kita masih bagus untuk menulis

Jadilah seorang guru yang inovatif dan menginspirasi


Beberapaka karya Bu Nani

Materi yang luar biasa. Blog, di tangan seorang pakar dapat menjadi apa saja yang bermanfaat, tak terkecuali sebagai media pembelajaran yang sangat menarik. Mudah-mudahan kita dapat mengikuti jejak Bu Nani dalam pengelolaan blog untuk keperluan mengajar.

Media yang sulit perlu dipelajari jika memang media tersebut bermanfaat  mari lakukan dan terapkan 

Sesi tanya jawab:

Pertanyaan 1:

Apa yang melatarbeakangi ibu begitu mencintai menulis dan menjadikan blog sebagai srana pembelajaran ?

 Jawab: untuk mengalahkan rasa malas dan bosan


pertanyaan ke 2:

Selama menulis kendala apa yang ibu temukan dan bagaimana cara mengatasinya ?

Jawab: Istirahat sebentar minum kopi atau menonton  TV atau mendengarkan musik 


Materi malam ini sangat bermanfaat serta memotivasi sekali semoga bisa diterapkan untuk peserta didik kami blog sebagai sarana pembelajaran .

Salam Literasi ....

Atimah,S.Pd



Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANTARA MASA DEPAN DAN KELUARGA

    Antara Masa Depan dan Keluarga Ini adalah sepenggal cerita sedih shinta ,yang mengakhiri dunia perkuliahan karena terkendala biaya. Ini terjadi pada diri saya di awal tahun 2012 silam. Shinta adalah Mahasiswa di salah satu Perguruan Tinggi Negeri diJakarta, dan memfokuskan diri pada jurusan Manajemen . Entah kenapa, sejak kecil Shinta sangat mendambakan untuk bisa memegang gelar Sarjana Ekonomi. Namun semua realita tidak berjalan sesuai harapan, dia mendapati suatu kendala yang tak bisa dipungkiri, dan mengharuskanku untuk menerima semuanya dengan lapang dada. Ya, masih masalah klasik, yakni Biaya. Kendala terbesar bukan di situ, namun keadaan kesehatan sang Ayah di kampung yang kian memburuk dari hari ke hari. Keuangan yang ada semakin menipis karena totalitas dialihkan untuk biaya pengobatan beliau. Kisah bermula ketika tiba saatnya untuk membayar uang semester, yang seingat aku berjumlah Rp.3.800.000,- / 6 bulan. 1 minggu sebelum ambang pembatasan berakhir, ibu menelpon...

IMPIAN IBU

  Namaku Ayu , seorang mahasiswi jurusan Keperawatan di salah satu Universitas Negeri di Indonesia. Dari kecil, aku bercita-cita menjadi orang yang berguna bagi banyak orang, yakni menjadi Dokter. Saya baru tamat SMA tahun ini dan Alhamdulillah diterima di kampus favoritku. Kedua orangtua, keluarga dan family juga sangat mendukung cita-citaku tersebut, yang tentunya menambah semangat bagiku. Perkuliahan akan dimulai Minggu depan, semua persiapan sudah lengkap, begitu juga dengan sewa kontrakan. Suatu hari, ibu mengajakku ke rumah nenek yang berada tidak jauh dari rumahku. “Ayu, nanti siang kita ke rumah nenekmu ya..”  Ucap ibu. “Baik bu, memangnya ada apa ya..?”  Tanyaku. “Nenek katanya mau ketemu sama kamu..”  jawab ibu. “Baik bu..”  tutupku. Sesampainya di rumah nenek, aku dan ibu ditawarkan berbagai makanan dan minuman yang dibuat langsung oleh beliau. Kami bertiga berbincang beberapa saat. Tiba-tiba, nenek mulai membuka obrolan mengenai perkukiahanku. “Ayu, ...

MENGENAL PENERBIT INDIE

  MENGENAL PENERBIT INDIE Pertemua kali ini memasuki resume ke tujuhbelas di BM 26 seperti biasa pemateri dan moderator memperkenalkan diri  narasumber kita kali ini bapak Mukminin .YUK KITA SIMAK PROFIL BELIAU : https://cakinin.blogspot.com/2020/10/curiculum-vitae.html Pada zaman melinial ini semua orang bisa menulis dan menerbitkan buku. Baik sebagai pelajar, mahasiswa, pegawai, guru, dosen, maupun wiraswasta. Menulis dan menerbitkan buku itu mudah, tidak serumit yang kita bayangkan. Apalagi sebagai seorang guru pasti bisa menulis baik fiksi maupun karya ilmiah. Guru memiliki banyak kisah dan pengalaman inspiratif yang perlu kita tulis dan terbitkan sehingga bermanfaat bagi orang lain/ pembaca. Menulis itu butuh ketekunan dan perjuangan. Selain itu, perlu juga tekad dan motivasi tinggi agar tidak goyah saat menjalani proses menulis. Tahapan Cara Menulis dan Menerbitkan buku Seorang yang ingin  bisa menulis dan menerbitkan buku, maka perlu memahami tahapan menerbitkan bu...